Kemenag Siapkan Petugas Haji Khusus Bagi Jemaah Lansia

Kemenag Siapkan Petugas Haji Khusus Bagi Jemaah Lansia Kemenag Siapkan Petugas Haji Khusus Bagi Jemaah Lansia

BERITA - JAKARTA. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengatakan atas menyiapkan petugas haji yang menguasai tugas utama ekstra dalam pelayanan jemaah haji lansia. Hal itu diungkapkan Menag ekstra dalam sesak kerja bersama Komisi VIII DPR RI demi agenda persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1444 H/2023 M. 

Dijelaskan Menag, kuota haji Indonesia tahun 2023 ditetapkan selonggar 221.000 orang. Hal ini berdasarkan MoU antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Arab Saudi atas skalal 9 Januari 2023.

Menurut Menag, saat ini tercatat ada 62.879 jemaah haji yang usianya di atas 65 tahun. Rinciannya, 51.778 orang berusia 65 - 75 tahun; 8.760 orang berumur 76 - 85 tahun; mengiringi 2.074 orang berumur 86 – 95. “Sementara yang di atas 95 tahun ada 269 calon jemaah,” kata Menag di Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (19/1).

“Ada kurang lebih kategori nan sedang kita bahas, variabel-variabel apa nan memungkinkan jemaah ini diberangkatkan, tentu jelas menyimpang semata adalah jemaah lansia nan jauh didalam kondisi sehat,” jelas Menag.

Menurut Menag, kepada mempersiapkan jemaah lansia yang atas diberangkatkan, Kementerian Agama terus melakukan kajian bersama Centre for Ageing Studies bak satu-satunya lembaga pada Universitas Indonesia yang mempelajari terkait lansia.

“Kementerian Agama dengan Centre for Ageing Studies Universitas Indonesia sudah dengan terus mendiskusikan mengenai penanganan lansia ini, sesantak hasil daripada diskusi ini, nantinya atas kita rumuskan selaku cela satu persayaratan kedalam petugas khusus jemaah lansia,” ujar Menag.

“Jadi nanti kita akan siapkan. Namun masih terdalam reaksi membarengi akan terus kita kaji,” lanjut Menag.

Anggota Komisi VIII Fraksi PDIP, Selly Andriany mengmenyingkapkan bahwa sarana lagi prasarana agak perlu dipersiapkan guna menjaga kesehatan lagi keselamatan jemaah lansia.

“Termasuk pun sarana bersama prasarana lansianya pun perlu dipersiapkan, karena jemaah-jemaah haji yang diberangkatkan nanti perlu dijaga kesehatan bersama keselamatannya mulai dari berangkat sampai pulang,” ujar Selly.

Cek Berita dan Artikel yang lain demi Google News